5 Tahun Berpisah, Ibu-Anak Asal Palestina Bertemu di Mina

5 Tahun Berpisah, Ibu-Anak Asal Palestina Bertemu di Mina

Sujanews.com — Emaduddin Hamasho, jama’ah asal Palestina, tak percaya bisa bertemu kembali dengan ibunya setelah berpisah lima tahun lamanya akibat blokade Gaza oleh Israel.

Hamasho menunaikan haji atas undangan Pelayan dua tanah suci, Raja Salman yang menerima 1,000 orang keluarga syuhada Palestina.

“Program mulia Raja Salman telah membantu menghentikan pemblokadean di Gaza,” kata Hamasho. Ia juga menambahkan, jika bukan karena bantuan Raja Salman, mungkin ia tak kan pernah bertemu lagi dengan ibunya.

Ibunya tinggal bersama saudara-saudaranya di Riyadh. Ia berangkat haji tahun ini dengan harapan bisa bertemu dengan anak lelakinya.

“Kebahagiaan saya tak dapat diungkapkan dengan kata-kata. Saya tak bisa mempercayai mata saya sendiri kalau wanita yang ada di depan saya adalah ibu saya tercinta,” kata Hamasho.

Ia mengatakan, sepertinya tidak ada harapan untuk bertemu dengan ibunya kembali karena blokade Israel.

“Saya tak pernah mengira sedikit pun bahwa saya akan melihat ibu saya di tempat paling suci di dunia,” tambahnya.

Hamasho mengatakan, hal pertama yang ia lakukan setibanya di Kerajaan, adalah menelpon ibunya untuk memberitahukannya bahwa ia berhasil ke Arab Saudi berkat Raja Salman.

“Begitu saya menelponnya dari Jeddah, saya merasa begitu dekat dengan beliau. Saya bisa mendengar nafasnya dan merasakan kehangatannya,” dikutip Saudigazette.com, Jumat (16/09/2016).

Begitu akhirnya bisa bertatap muka dengan ibunya, hal pertama yang ia lakukan dengan mencium kepala dan tangan ibunya, lalu memeluknya untuk mengganti tahun-tahun yang memisahkan mereka.

Ia menyampaikan terima kasih yang amat dalam kepada pemerintah Saudi dan semua orang atas sambutan hangat yang ia terima.

“Saya tidak pernah merasakan sambutan hangat seperti ini sebelumnya,” katanya.*/Karina Chaffinch