Sujanews.com — Bib, tidak banyak orang tahu kalau orang tua ente, almarhum Habib Husein Syihab merupakan anggota Pandu Arab yang ikut berjuang mengusir penjajah Belanda di Indonesia…
Bib, tidak banyak orang tahu kalau orang tua ente pernah bekerja di Rode Kruis (kini Palang Merah Indonesia) dan membantu suplai makanan dan obat-obatan untuk pejuang kemerdekaan…
Bib, tidak banyak orang tahu kalau ayah ente pernah ditangkap. Kedua tangannya diikat dan diseret dengan kendaraan Jeep, dipenjara dan divonis hukuman mati oleh Belanda. Tapi, berkat bantuan Allah, berhasil kabur dari penjara dan melompat ke Kali Malang meskipun bagian pantatnya tertembak…
***
Bib, kini ayahmu mewariskan darah juang untukmu berbhakti kepada Indonesia dengan membawa misi agama dan kemanusiaan…
Bib, tidak banyak orang tahu kalau ente, pasukan putih dan aparat setempat telah banyak menutup tempat maksiat, perjudian, pelacuran dan narkoba…
Bib, tidak banyak orang tahu bahwa ente dan pasukan putih adalah evakuator mayat terbanyak, 100 ribu jenazah, ketika terjadi Tsunami di Aceh, membangun kembali masjid dan musholah, dan menginap di kuburan selama berbulan-bulan lamanya…
Bib, tidak banyak orang tahu kalau ente dan pasukan putih menjadi garda terdepan dalam membantu korban bencana alam, banjir, longsor dan gempa bumi dengan dasar kemanusiaan…
Bib, tidak banyak orang tahu kalau ente bekerja sama dengan Kemensos RI secara nasional dalam Program Bedah Kampung. Ribuan rumah miskin di puluhan kampung Jakarta, Depok, Tangerang, Bekasi, Purwakarta, Pasuruan, Palu, dan Gresik, berhasil dibedah tanpa memandang apa agama mereka…
Bib, tidak banyak orang tahu kalau ente bekerja sama dengan Kemenag RI dalam Program Pengembalian Ahmadiyah kepada Islam. Ribuan pengikut Ahmadiyah taubat dan masuk Islam. Seperti di Tenjo Waringin Tasik, 800 warga Ahmadiyah kembali pada Islam…
Bib, tidak banyak orang tahu kalau ente pernah bekerja sama dengan almarhum Taufiq Kiemas Pimpinan MPR RI dalam pemantapan Empat Pilar RI. Tidak pernah menolak Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika selama ditafsirkan secara benar dan lurus. Maka itu Mantan Menteri Dalam Negeri Indonesia Gamawan Fauzi pernah mengimbau agar Kepala Daerah bisa menjalin kerja sama dengan ormas ente…
Bib, tidak banyak orang tahu ente sering mengirim bantuan kepada saudara kita yang teraniaya di Palestina dan negeri lainnya…
Bib, tidak banyak orang tahu kalau ente dan Sejumlah Pemda di berbagai Daerah bekerjasama dalam program kebersihan lingkungan, penyuluhan kesehatan, pemberantasan hama pertanian, penghijauan lahan gundul, dan sebagainya…
Bib, tidak banyak orang tahu saat ini ente dan pasukan putih sedang melakukan upaya pencegahan banjir Jakarta dengan mereboisasi daerah hulu sungai yang mengarah ke DKI di Pesantren Agrikultural dareah kaki Gunung Pangrango, Megamendung Puncak. Dengan menanam sekitar 40 ribuan pohon dan target 300 ribu pohon tahun ini tertanam di sana. Sehingga dua tahun kedepan ada satu juta pohon untuk reboisasi hutan di mana daerah tersebut ada empat aliran sungai yang mengarah ke Jakarta…
Bib, tidak banyak orang tahu, mungkin tidak mau mencari tahu atau pura-pura tidak tahu karena alasan kebencian yang mendalam atau karena dalam setiap kegiatan engkau tidak membawa segerombolan wartawan…
Bib, yang benci biarlah bertahan dengan kebenciannya, biarlah mereka menilai engkau radikal, garis keras, pasukan nasi bungkus, intoleran, teroris dan sebagainya. Biarlah…itu bukan urusan ente, biarlah menjadi urusan mereka dengan Tuhannya…
Bib, ane tahu ente dan pasukan putih hanyalah manusia biasa yang jauh dari kata sempurna. Berbenahlah dengan kritikan dan bijaklah menyikapi segala perbedaan…
Bib, lanjutkan berbuat yang terbaik untuk negeri ini, bergandeng bersama dalam bingkai “Bhineka Tunggal Ika.”
Bib, semoga Allah selalu meridhoi setiap langkah baikmu, melindungimu, menjaga kesehatanmu dan menjauhimu dari fitnah dan marabahaya…
Aamiin..
Al-Fakir Ade Hermawan
(Diambil dari berbagai sumber) [KK] .Sujanews.com