Seorang guru mengajarkan, “untuk membentuk bibir yang indah perbanyaklah zikir. Untuk mempunyai mata yang indah lihatlah kebaikan dari setiap hal yang kita temukan, bukan sebaliknya. Untuk mendapatkan sikap tubuh yang indah, berjalanlah dengan ilmu pengetahuan dan dengan demikian anda tidak pernah salah untuk melangkah.”
Wanita diciptakan sebagai makhluk yang dinamis, memiliki nilai lebih dibanding semua ciptaan di bumi. Untuk itu perlu adanya perubahan, pembaruan, pembentukan kembali, baru kemudian mampu memberi arti. Seiring bertambahnya usia, wanita semakin mengerti dan memahami setiap fungsi dan peran tubuh dalam kehidupan. Dengan demikian wanita akan semakin bisa mensyukuri terhadap segala penciptaan yang terletak dan melekat pada dirinya.
Kecantikan wanita tidak terletak pada pakaian yang dikenakan, tidak pada bentuk tubuh, tidak pada cara dia menyisir rambutnya. Kecantikan wanita terletak pada keindahan budi saat bersikap serta kesantunan saat berucap. Keindahan budi menunjukkan kedewasaan, kesantunan menunjukkan pengetahuan.
Kecantikan wanita terpancar dari jiwanya, di mana akan membuat setiap orang merasa sejuk saat menatap. Kecantikan wanita juga tidak dinilai dari parasnya, karena paras akan keriput seiring bertambahnya usia, tapi jiwa tetap muda dan senantiasa memancarkan sinar kedamaian.
https://mbasic.facebook.com/notes/kumpulan-artikel-pendidikan/letak-kecantikan-wanita/221415501368281/?_rdr