Menabung Selama 25 Tahun, Nenek Penjual Daun serta Tempe Ini Pergi Haji

Menabung Selama 25 Tahun, Nenek Penjual Daun serta Tempe Ini Pergi Haji

Sujanews.com —   Ponirep berusia 90 tahun, tinggal di Purwodadi, Kecamatan Sidomulyo, Kabupaten Lampung Selatan. Akhirnya pergi haji seusai menabung dari hasil berjualan daun serta tempe selagi 25 tahun.

Nenek ini menabung tanpa sepengetahuan cucu serta anaknya. Cucu Ponirep yang bernama Tumin Hidayat, mengaku bahwa hingga Sekarang  keluarga tetap heran sebab neneknya mempunyai banyak uang dari hasil dagangnya yang dinilai tak seberapa itu.


Menurut Tumin, harga daun yang dipasarkan hanya berkisar Rp 2.000 per ikat.Begitu pula harga tempe. Belum kalau orang-orang berhutang saat membelinya.

Yang lebih membikin keluarga merasa heran, walau sang nenek telah berada dalam karantina jema’ah haji, tetap saja ada orang yang berdatangan untuk membayar hutang tempe.Nyatanya ketika dikumpulkan, jumlahnya mencapai Rp 5 juta.

“Mbah pergi ke tanah suci dengan usahanya sendiri, tak ada sedikit pun bantuan dari keluarga,” kata Tumin

Ponirep mendaftar haji pada tahun 2011 serta pergi ke tanah suci dengan rombongan kloter 26 dari Lampung Selatan. Meskipun menjadi calon jema’ah haji paling tua di Lampung, secara fisik, Ponirep terkesan sehat serta kuat.

“Kami berharap Mbah menjadi haji mabrur serta pulang dalam keadaan sehat,” ucap dia.

Maha besar Allah yang telah mengatur kenasiban manusia dengan begitu sempurna, keberkahan serta atas ridho Allah lah sang nenek sanggup melaksanakan ibadah haji ke tanah suci.

Maka dari itu ketika kami mengharapkan sesuatu, deketilah Sang Pencipta sebab dengan ridhoNya lah sesuatu itu bisa kami bisakan dengan berkah.   [Sujanews.com]