Hamas Larang Syiah dan Semua Gerakan yang Berafiliasi ke Iran

Hamas Larang Syiah dan Semua Gerakan yang Berafiliasi ke Iran
SujaNEWS.com — Seperti dikutip Kiblat.net, Jumat (10/7) dari situs berbahasa Arab, Arabi21.com, Rabu (8/7), pemerintah Palestina di Jalur Gaza, memutuskan untuk membubarkan dan melarang gerakan Syiah ‘Ash-Shabirin’ dan menghentikan serta melarang semua aktivitas gerakan yang berafiliasi ke Iran.

Keputusan untuk membubarkan gerakan ‘Ash-Shabirin’ ini diambil untuk mengakomodir massifnya tuntutan dari masyarakat Gaza, yang menilai gerakan tersebut bisa menjadi ‘gerbang paham Syiah di Jalur Gaza’.

Perlu dicatat, bahwasanya gerakan Syiah ‘Ash-Shabirin’ tidak menyangkal loyalitasnya yang mutlak untuk pemerintah Iran. Sebagai buktinya, logonya merupakan salinan yang mirip sangat signifikan dengan logo “Hizbullah” Libanon, dengan gambar Khameini yang terpampang di dinding markas mereka.

Sebelumnya, beredar isu kurang sedap, bahwa Hamas banyak mendapat bantuan dan dukungan dari Iran. Informasi ini membantah tuduhan itu.

Pendiri gerakan ‘Ash-Shabirin’, Hisham Salem, sejak dua tahun setelah berlepas dari gerakan Jihad Islam, telah ditangkap pejuang HAMAS.

Mudah-mudahan keputusan tegas HAMAS pada Jumat terakhir di bulan Ramadhan ini menjadi sebuah furqon (garis pemisah, red) yang tegas antara haq dan batil. Sekaligus, menjadi kado pahit bagi kaum Syiah dan Iran yang telah setia mendukung rezim Asad membantai rakyatnya sendiri di Suriah.