Suami dari Kim Kardashian, Kanye West sepertinya sudah siap untuk menjadi calon presiden Amerika Serikat.
Dilansir dari ABC News, Kanye West merogoh kocek hingga Rp100 miliar untuk kampanyenya sebagai Capres Amerika Serikat. Uang itu termasuk jutaan dolar yang akan diberikannya untuk para pelaku politik yang membantunya dalam saat pemilu.
Menurut laporan keuangan kampanye West yang diajukan pada hari Jumat (4/9), tim sang penyanyi rap sudah membayar Rp18 miliar kepada perusahaan Atlas Startegy Group untuk layanan akses pemungutan suara.
Perusahaan yang dijalankan oleh Gregg Keller ini sudah pernah bekerja untuk Ben Carson dan Scott Walker. Keduanya adalah orang-orang yang pernah mencalonkan diri sebagai Presiden AS dari Partai Republik di tahun 2016 silam.
Sampai sekarang, Kanye West sudah menghabiskan sekitar Rp86,7 miliar. Sebanyak Rp39 miliar disumbangkan West untuk MIllineal Strategies yang bermarkas di Long Island, New York.
Diberitakan oleh Variety, donatur terbesar kampanye Kanye West datang dari Mac Taylor dari San Fransisco. Pria kaya ini bekerja di bagian desain di perusahaan Apple.
Kemudian, ada juga donatur yang datang dari perancang busana, Laurence Chandler. Masing-masing dari mereka memberikan donasi sebanyak US$1.000 atau setara dengan Rp14 juta per orang.
Pada bulan Juli lalu, Kanye West sebut kampanye kepresidenannya sudah memasuki syarat untuk mengikuti pemungutan suara di 10 negara bagian.
