Berangkat kerja pakai Toyota Agya, pengamen ini malah dapat pujian


 Pergi bekerja menggunakan mobil Toyota Agya pasutri di Kalimantan Barat ini justru mendapat banyak pujian bahkan banyak yang belajar darinya.


Yakni pasangan suami istri Dwi Halija dan Indra, setiap harinya bekerja sebagai pengamen di Kota Mempawah menggunakan mobil Toyota Agya dari rumahnya menuju pasar ataupun ruko-ruko wilayah tersebut.



Kepemilikian mobil kedua pasutri tersebut, bagi masyarakat setempat tidak menjadikan masalah ataupun cibiran. Hal ini berbeda dengan beberapa potret tertangkapnya pengemis yang menggunakan mobil.


Bagi masyarakat setempat, pasutri ini dinilai mencari nafkah dengan cara baik bekerja menghibur orang melalui lagu yang dibawakannya.



Terlebih masyarakat yang sering mendengarkan nyanyian Halija mengaku suara dangdutnya bagus seperti penyanyi Evi Tamala.


Menurut tokoh masyarakat sungai Pinyuh, Khairani yang ikut membenarkan adanya pengamen yang memiliki mobil, hal yang patut dicontoh dari kerja kerasnya hingga bisa membeli mobil.


“Sisi positif nya bisa kita ambil dia adalah orang yang pekerja keras, dan dia pun tidak menadahkan tangannya untuk mendapatkan sesuatu dari orang yang mendengarkan hasil dari pada seni dia,” katanya seperti dikutip Hops.id dari SuaraKalbar.id jaringan suara.com.


Ranie juga mengungkap, bahwa pasutri tersebut awalnya hanya naik turun bus untuk mengamen, kadang sering kehujanan maupun kepanasan. Kondisi tersebut mereka lalui, hingga kini mampu membeli mobil pribadi.


Hasil ngamen di tabung

Sementara itu, kepada Ranie, Dwi bercerita bahwa ia dan sang suami bertahun-tahun mengamen naik bus, sedikit menabung dan mampu membeli sepeda motor untuk digunakan mengamen, hingga saat ini hasil tabungannya digunakan untuk membeli mobil.


Namun, berkat ketekunannya dalam menabung hingga akhirnya mampu mengumpulkan uang untuk membeli mobil yang dipakainya tersebut.


“Mobil ini titipan untuk anak-anak. Uang dari mengamen ditabung dan uangnya bisa kita hasilkan sesuatu,” bebernya.


Dwi menyakinkan dia dan suaminya tak pernah untuk mengemis dan meminta-minta. Dia hanya mengamen menjajakan suaranya kepada masyarakat yang membutuhkan hiburan.


Toyota Agya

Mobil yang berhasil dibeli kedua pengamen tersebut merupakan Toyota Agya buatan pabrik Daihatsu yang ditawarkan dengan dua pilihan mesin yakni 1.0 liter dan 1.2 liter. Dari sektor pacunya mobil ini mampu menghasilkan tenaga sebesar 88 hp pada 6.000 rpm dan torsi 107 Nm pada 4.200 rpm.


Mobil ini merupakan model low cost grend car yang menjadi program pemerintah dengan penggunaan komponen lokal buatan industry menengah di tanah air.


Harga yang ditawarkan produsen untuk mobil ini terbilang cukup terjangkau, saat pertama kali diluncurkan pada 2011 dengan harga sekira Rp100 juta-an. Namun kini seiring penyesuaian dan penambahan komponen harga melonjak menjadi Rp140 juta-an.