Wakil Ketua DPR Fadli Zon mengatakan, tamu undangan yang akan hadir dalam pertemuan itu mencapai 1.400 orang. Mulai dari anggota DPR, menteri, pejabat negara, investor Saudi Arabia dan Indonesia, mantan Presiden RI, dan para ketua partai politik (parpol).
“Ketum parpol juga kalau tidak salah turut diundang ya, dan Pak Prabowo rencananya akan hadir,” ujar Fadli Zon kepada wartawan, Rabu (1/3).
Sementara itu, Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah meluruskan informasi yang menyebutkan bahwa kunjungan Raja Salman ke DPR akan dihadiri sejumlah tokoh agama dan para ulama.
“Saya gak tau semua mengikuti protokoler Indonesia dan semuanya sudah dijadwalkan. Kalau beliau yang mengundang saya tidak tahu juga. Tapi setahu saya dalam schedule tidak ada,” jelasnya saat ditemui di Gedung Nusantara III, rabu (1/3).
Saat ditanya mengenai akan adanya dialog antara ulama Indonesia dan Raja Salman Bin Abdul Aziz, Fahri mengatakan Kerajaan Saudi Arabia terlalu sibuk untuk mengurusi hal seperti itu.
“Terlalu senior beliau kalau mesti melayani begitu banyak manusia. Tapi saya tidak tahu jika beliau mengundang orang di tempat beliau menginap,” tambah Fahri.
Menurut Fahri Hamzah terkait dialog-dialog intensif mungkin hanya sebatas pertemuan-pertemuan bilateral, dimana dialog bersifat direct (dua arah) dan lebih panjang konteksnya. Fahri menilai dialog tersebut hanya terjadi pada lingkup pemerintahan beserta jajaran menteri, antar pejabat, termasuk pembahasan forum bisnis. [Sujanews.com]