Koordinator Sidang Ahok dari Tim Advoaksi GNPF-MUI, Nasrullah Nasution mengungkapkan bahwa akan ada dua saksi yang diperiksa. Imam besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab akan didatangkan sebagai saksi ahli. Selain itu juga pakar hukum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Abdul Chair Ramadhan.
“Besok Habib Rizieq Shihab sebagai saksi ahli agama, dan Dr. Abdul Chair Ramadhan sebagai saksi ahli pidana,” katanya Nasrullah saat dihubungi Kiblat.net, Senin (27/02).
Ia juga mengungkapkan bahwa Habib Rizieq dan Dr. Abdul Chair akan diperkirakan hadir. “Infonya, Insyaallah hadir,” tuturnya.
Sebagaimana diketahui, Gubernur DKI ini diperkarakan karena dinilai menghina isi surat Al-Maidah 51. Ucapan soal Al-Maidah ia sampaikan kepada warga Kepulauan Seribu pada saat kunjungan kerja. Hal itu juga menuai reaksi dari banyak pihak.
“Bapak ibu nggak bisa pilih saya, karena dibohongin pake surat almaidah 51 macem-macem itu. Itu hak bapak ibu ya. Jadi kalau bapak ibu perasaan ga bisa pilih nih, karena saya takut masuk neraka, dibodohin gitu ya, gapapa. Karena ini kan hak pribadi bapak ibu. Program ini jalan saja. Jadi bapak ibu ga usah merasa ga enak. Dalam nuraninya ga bisa pilih Ahok” ujar Ahok. [Sujanews.com]