Militer Myanmar Serbu Desa Muslim dan Usir Ribuan Warganya

Militer Myanmar Serbu Desa Muslim dan Usir Ribuan Warganya

Sujanews.com —  Militer Myanmar kembali mengusir ratusan keluarga dari satu desa Muslim di dekat perbatasan dengan Myanmar pada Ahad (23/10). Hal itu memaksa ribuan warga desa tidur di tengah kebun sawit dalam dua hari terakhir.

Kantor berita Reuters Arabic melaporkan, Senin (24/10), sumber Rohingya mengatakan bahwa militer menyerbu desa Kyi Ken Been di dekat perbatasan dengan Bangladesh. Warga hanya diberi waktu beberapa menit untuk mengemasi barang-barang mereka sebelum diusir.
“Kami diusir dari rumah pada Ahad sore. Saat ini, saya tinggal di tengah sawah di luar desa bersama 200 warga lainnya. Kami pun jadi gelandangan,” kata warga Kyi Ken Been kepada Reuters melalui sambungan telepon.

Dia menceritakan, puluhan tentara menyerbu kampung mereka dan mengintimidasi warga. Mereka mengancam, menembak warga yang menolak meninggalkan desa.

Sementara itu, militer Myanmar diam saat dikonfirmasi kantor berita Reuters.

Militer Myanmar dan ekstremis Budha kembali mengusir dan mengintimidasi warga minoritas Muslim setelah serangan ke pos polisi awal bulan ini. Puluhan desa Muslim diserbu dengan dalih memburu para penyerang. Sejumlah desa dibakar setelah para penghuninya diusir.

Ribuan warga Muslim saat ini hidup tak menentu di tenda-tenda pengungsi. Nyawa mereka masih terancam kebrutalan militer dan pengikut Budha ekstrem. (kiblatSujanews.com