SujaNEWS.com — Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dikabarkan memberikan arahan kepada bakal calon gubernur Yusril Ihza Mahendra.
Arahan Prabowo tersebut, kata Yusril, disampaikan sebagai bekal dirinya dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) DKI yang digelar 2017 mendatang.
"Pak Prabowo bilang, ‘Pak Yusril. Pak Yusril salah satu kandidat. Silakan bekerja di lapangan, perkuat elektabilitas, nanti mekanismenya Pak Taufik akan mengajukan tiga nama. Siapa yang visi-misinya sejalan dengan Gerindra siapa yang elektabiltas aling tinggi, maka yang akan dipilih. Semoga Pak Yusril yang paling tinggi’. Itu yang dibilang Pak Prabowo," ujar Yusril di Jakarta pada Kamis (28/4/2016).
Yusril juga mengaku telah melakukan komunikasi dengan pimpinan partai lainnya mengenai rencananya maju menjadi DKI-1. Namun, ia juga mengakui bahwa ada mekanisme yang harus dijalaninya dari partai-partai lain.
"Sekarang saya sudah berbicara dengan banyak partai. Bersifat pada level tingkat tinggi dilakukan oleh pimpinan partai, tapi ada mekanisme yang harus dilakukan internal partai," katanya. (mnx/okz)
Arahan Prabowo tersebut, kata Yusril, disampaikan sebagai bekal dirinya dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) DKI yang digelar 2017 mendatang.
"Pak Prabowo bilang, ‘Pak Yusril. Pak Yusril salah satu kandidat. Silakan bekerja di lapangan, perkuat elektabilitas, nanti mekanismenya Pak Taufik akan mengajukan tiga nama. Siapa yang visi-misinya sejalan dengan Gerindra siapa yang elektabiltas aling tinggi, maka yang akan dipilih. Semoga Pak Yusril yang paling tinggi’. Itu yang dibilang Pak Prabowo," ujar Yusril di Jakarta pada Kamis (28/4/2016).
Yusril juga mengaku telah melakukan komunikasi dengan pimpinan partai lainnya mengenai rencananya maju menjadi DKI-1. Namun, ia juga mengakui bahwa ada mekanisme yang harus dijalaninya dari partai-partai lain.
"Sekarang saya sudah berbicara dengan banyak partai. Bersifat pada level tingkat tinggi dilakukan oleh pimpinan partai, tapi ada mekanisme yang harus dilakukan internal partai," katanya. (mnx/okz)