Setelah baca ini, masih mau minum cola lagi?

Setelah baca ini, masih mau minum cola lagi?
SujaNEWS.com — Di udara dan cuaca yang panas terik di dalam pikiran kita pastinya menganggap minuman cola sangat segar untuk diminum. Selain rasanya yang nikmat, sensai minum cola juga memberi kesan berbeda dibandingkan minum minuman yang lain. Bahkan ada sebagian orang yang selalu menyediakan minumn cola di dalam lemari pendingin di rumah. Tapi tahukan bahwa minuman cola memberi dampak buruk bagi kesehatan kita?

Bahaya minuman cola bagi kesehatan sudah tentu tidak boleh dianggap sepele. Berikut alasan mengapa harus menjauhi minuman cola demi kesehatan kita, sebagaimana dilansir oleh Deutsche Welle.

1. Gula

Konsumsi gula yang disarankan untuk kesehatan adalah sekitar 40 gram perhari. Konsumsi asupan gula Anda sudah melebihi batas yang disarankan jika Anda minum 250 ml atau satu gelas Cola. Satu liter minuman berkarbonasi ini mengandung sekitar 180 gram gula.

2. Cola Light Tidak Lebih Ringan

Menurut satu penelitian, pemanis buatan dalam Cola Light dapat memicu naiknya gula darah. Pada orang yang sehat, hal ini akan menyebabkan rasa lapar. Bagi penderita diabetes ini dapat membahayakan. Dalam darah, zat aditif ini bisa merusak bakteri yang berguna dalam sistem pencernaan.

3. Efek Samping

Satu anggapan yang salah bahwa mengganti gula dengan zat pemanis lebih sehat. Zat pemanis dalam Cola kerap mengandung aspartame, yang dianggap dapat menyebabkan sakit kepala, pusing, kehilangan memori, gangguan penglihatan, tinnitus, depresi, masalah berat badan dan nyeri otot.

4. Perusak Gigi

Cola tidak hanya mengandung gula tapi juga asam fosfat. Saat masuk mulut, asam fosfat dapat melarutkan kalsium gigi dan merusak permukaan enamel gigi, yang akan menyebabkan karies.

5. Pematah Tulang

Asam fosfat yang dikandung Cola juga bisa melemahkan tulang badan. Zat ini merusak kalsium dan meproduksi garam yang tidak berguna bagi tubuh, menyebabkan tulang menjadi rapuh, Hasil penelitian Harvard School of Public Health tentang kaitan minuman Cola dan olahraga, menemukan remaja perempuan yang kerap minum Cola tiga kali lebih sering mengalami patah tulang saat berolahraga.

Minuman cola juga sama sekali tidak mengandung vitamin. Minuman cola hanya mengandung gula sebagai perasa manis, kafein, dan tambahan perasa buah saja. Sehingga minuman ini memang tidak memberi efek positif sama sekali bagi tubuh

(ameera/arrahmah.com)