“Mereka tanya sama saya, saya bilang negara ini lagi butuh duit,” kata Basuki usai bertemu dengan perwakilan Jepang di kantor Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (26/8).
Ahok, biasa Basuki disapa, mengatakan, dana tersebut dibutuhkan Indonesia memang untuk infrastruktur transportasi seperti kereta cepat dengan rute Jakarta-Bandung.
Bahkan, Ahok terang-terangan mengaku meminta agar pemerintah Jepang mau meminjamkan uang Rp 100 miliar dollar
“Elu bisa enggak pinjamin Rp 100 miliar dollar taruh di kita?” kata Ahok saat menceritakan hasil pertemuannya dengan perwakilan pemerintah Jepang.
Ia mengklaim permintaanya akan menambah panas pertarungan antara Jepang dan Tiongkok. Karena katanya Tiongkok juga diketahui tertarik membangun kereta cepat dengan rute Jakarta-Bandung.
“Iya dong betul-betul fresh ini. Liat saja Jepang sama China siapa yang mau minjemin,” terang Ahok.
Bahkan, Ahok sesumbar bila Pemerintah pusat sudah menerima usulannya agar stasiun utama kereta cepat di Jakarta dibangun di Gambir atau Manggarai. “Sudah oke kok di Manggarai atau Gambir nanti,” tukasnya. [sam]
Laporan: Elitha Tarigan
Sumber : RMOL