SujaNEWS.com — Imigrasi Australia membongkar identitas pribadi Presiden Jokowi termasuk nama-nama palsu orangtuanya karena mantan Gubernur DKI Jakarta itu salah dalam melakukan diplomasi.Jokowi lebih mementingkan kunjungan ke Cina dan Jepang. Selain itu, Jokowi berlagak berani menantang Australia padahal untuk kepentingan politik dalam negeri.
Demikian dikatakan Pengamat politik Renaissance Foundation, Amir Hamzah kepada intelijen, Minggu (5/4).
Menurut Amir, pembicaraan Jokowi dengan petinggi Cina tentang program keamanan dan industri maritim pasti akan mencubit kepentingan nasional Australia di tengah pengaruh geostrategi, geopolitik dan geoekonomi serta geomiliter.
“Karena itulah sangat wajar bila Australia segera melakukan respon terhadap sok pintarnya Jokowi dalam berdiplomasi,” ungkapnya.
Kata Amir, salam kasus eksekusi mati duo Bali Nine, Jokowi terlihat lemah dalam menghadapi tekanan Australia.
“Hal ini tampak pada inkonsistensi Jokowi dalam mempertahankan kedaulatan hukum dan kedaulatan politik NKRI,” pungkas Amir.
Demikian dikatakan Pengamat politik Renaissance Foundation, Amir Hamzah kepada intelijen, Minggu (5/4).
Menurut Amir, pembicaraan Jokowi dengan petinggi Cina tentang program keamanan dan industri maritim pasti akan mencubit kepentingan nasional Australia di tengah pengaruh geostrategi, geopolitik dan geoekonomi serta geomiliter.
“Karena itulah sangat wajar bila Australia segera melakukan respon terhadap sok pintarnya Jokowi dalam berdiplomasi,” ungkapnya.
Kata Amir, salam kasus eksekusi mati duo Bali Nine, Jokowi terlihat lemah dalam menghadapi tekanan Australia.
“Hal ini tampak pada inkonsistensi Jokowi dalam mempertahankan kedaulatan hukum dan kedaulatan politik NKRI,” pungkas Amir.