SUJA -- Sayap bersenjata Hamas, Brigade Izzuddin Al Qassam, mengatakan bahwa pihaknya siap mengungkap nasib tentara Israel yang mereka tahan dengan imbalan daftar mata-mata Israel yang ada di Jalur Gaza dan Tepi Barat.
“Kami akan mengungkap nasib tentara yang ditangkap jika Israel memberi kami daftar mata-mata di Jalur Gaza dan Tepi Barat,” kata anggota Izzuddin Al-Qassam dalam siaran persnya pada Selasa (12/8), seperti diberitakan ROL.
Sejak 7 Juli, Israel telah menggempur wilayah pesisir. Aksi tersebut menewaskan sedikitnya 1.943 warga Palestina dan melukai hampir 10.000 orang lainnya. Ribuan rumah di Gaza juga hancur selama periode yang sama.
“Kami akan mengungkap nasib tentara yang ditangkap jika Israel memberi kami daftar mata-mata di Jalur Gaza dan Tepi Barat,” kata anggota Izzuddin Al-Qassam dalam siaran persnya pada Selasa (12/8), seperti diberitakan ROL.
Brigade itu mengatakan bulan lalu telah menangkap seorang tentara Israel selama operasi di bagian timur Jalur Gaza.
Sejak 7 Juli, Israel telah menggempur wilayah pesisir. Aksi tersebut menewaskan sedikitnya 1.943 warga Palestina dan melukai hampir 10.000 orang lainnya. Ribuan rumah di Gaza juga hancur selama periode yang sama.